Tak banyak wanita di dunia ini yang ketika menikah bisa beruntung dapat mertua yang baik. Oleh sebab itulah perlu kita syukuri, jika sekarang atau kelak kita dapat mertua yang baik, atau bahkan mertua yang lebih baik dari ibu kandung sendiri. Itu adalah sebuah nikmat yang luar biasa, yang tak dapat dibeli dengan harta.
Sebab diluar sana banyak perempuan yang kurang beruntung, dapat mertua yang kurang bijak, namun mereka dituntut untuk tetap hormat demi taat pada suaminya.
Sakit Hati Pastinya Kalau Punya Mertua Yang Tidak Bisa Menghargai Kita Sebagai Menantu, Kadang Malah Menjelek-Jelekkan
Siapa yang tidak akan merasa sedih dan sakit hati, kalau kita sudah berusaha sebaik mungkin dan sesopan mungkin pada ibu mertua, tapi tetap saja kita tidak diterima, tetap dicuekin.
Yang paling parah, bahkan ada mertua yang tega menjelek-jelekkan anak mantunya, hanya karena alasan tidak suka, dan alasan tidak sukanya itu sangat tidak bisa diterima akal.
Pasti Berat Berumah Tangga, Kalau Mertua Masih Suka Ikut Campur Dan Mengatur-Ngatur Kehidupan Rumah Tangga Anak Lelakinya
Saat sebagian dari kita bisa leluasa membangun rumah tangga kita dengan nyaman, ada sebagian dari perempuan lain yang tidak bisa mengatur atau menjalankan kehidupan rumah tangganya seperti yang diinginkannya.
Sebab mertuanya terlalu ikut campur pada kehidupan rumah tangganya, memaksakan anak lelakinya terus mendengarkan perintahnya, bahkan dalam urusan keuangan dan memberi nafkah pada istrinya pun diatur-atur oleh mertuanya, ini memang sangat berat dan sulit.
Dan Paling Berat Kadang Ketemu Mertua Pilih Kasih Pada Sesama Anak Mantu Dan Sering Dibanding-Bandingkan Satu Sama Lain
Karena saking kurang bijaknya, terkadang sebagai ibu mertua malah membanding-bandingkan menantunya dengan menantu yang lain. Pilih kasih terhadap menantunya, bahkan dalam mengasihi cucu yang satu dengan yang lain pun dibeda-bedakan.
Tentu ini akan semakin sangat menyakitkan bagi menantu yang diperlakukan kurang baik, padahal mereka sudah berusaha mengambil hati mertuanya, tapi tetap saja tidak dihargai, entah karena alasan yang logis; kurang sopan, dan semacamnya atau karena alasan tidak logis; karena belum mapan dan kekurangannya.
Bukannya Tidak Sayang, Tapi Mertua Yang Kurang Bijak Membuat Menantunya Tidak Nyaman Untuk Berkunjung Atau Tinggal Berlama-Lama
Bukannya benci atau tidak suka, tapi sungguh sikap mertua yang kurang bijak dalam memperlakukan menantunya, akan membuat menantu tidak nyaman untuk berlama-lama dekat dengan mereka.
Namun karena demi taat pada suaminya, dia tetap menghormatimu, tetap bersikap baik padamu meski selalu kau sakiti hatinya. Itulah luar biasanya menantu-menantu yang mendapatkan mertua yang kurang bijak.
Sesungguhnya Menghormati Dan Mencintai Ibu Mertua Itu Mudah Sekali, Namun Menjadi Sulit Jika Mertua Tidak Bijak Dalam Memperlakukan Menantunya
Sesungguhnya bagi wanita yang baik, sangatlah mudah untuk menghormati mertuanya, bahkan meski bukan mertuanya, karena hati wanita yang baik itu penuh cinta dan kasih terhadap sesamanya.
Namun segalanya menjadi sulit dan berat, jika mereka diperlakukan dengan buruk, dibanding-bandingkan, dibicarakan dan disebarkan keburukannya, diomongin yang tidak baik, tidak dihargai.
Tapi luarbiasanya mereka tetap tidak membalas perlakuan ibu mertuanya yang kurang bijak karena masih menghargainya, karena masih menghormati suaminya. Sungguh hidup perempuan-perumpuan yang mendapatkan mertua yang kurang bijak itu berat, setiap hari terasa menyakitkan bagi mereka.
