Setan selalu pandai mengecoh keadaan, bahkan sesuatu yang tanpa sadari seperti halnya ketika bersedih, terus bersedih dengan sesuatu yang seharusnya biasa-biasa saja, bisa jadi hal tersebut karena setan mempermainkan perasaan kita dengan rasa khawatir.
Pernah? mengalami masalah, bersedih, merasa berat, padahal sudah selesai tapi tetap saja memakan pikiran. Nah, disitulah kita harus introspeksi diri, karena bisa jadi itulah cara setan agar kita terus bersedih dan putus asa dari rahmat Allah.
Kendalikan Hati Kita Untuk Tidak Terus Berlarut-larut Dalam Kesedihan, Sungguh Setan Begitu Lihai Mengecoh Keadaan
Oleh karenanya, saat kita sedang bersedih, jangan pernah kita mau kalah dengan keadaan denggan terus berlarut-larut dalam kesedihan, sungguh setan memang begitu lihat mengecoh keadaan agar kita lupa akan kebesaran-Nya.
Bisa Jadi Lewat Perantara Sedih yang Kita Alami, Setan Ingin Menggoyahkan Keyakinan Kita Kepada Kebaikan-Nya
Kita harus mampu menguasai diri kita sebaik mungkin, bisa jadi lewat perantara sedih yang kita alami, lewat sedih yang datang menyapa, setan hanya ingin menggoyahkan keyakinan kita kepada kebaikan-Nya, sehingga hati kita tidka kunjung merasa tenang.
Jangan Biarkan Hati Kita Merasa Berat, Perangi Ia Dengan Terus Melenakannya Dengan Istighfar yang Tiada Henti
Lantas seperti apapun keadan yang kita alami, jangan pernah biarkan hati kita merasa berat, perangi ia dengagn terus melenakannya dengan istighfar yang tiada henti.
Tenangkan pikiran kita dengan terus menyebut kebesaran-kebesaran-Nya, supaya saat kita tertatih lemah keyakinan kita kepada-Nya masih menyala dengan baik.
Semua Kesedihan Akan Mengecil dan Bahkan Kita Anggap Biasa-biasa Saja, Jika Dari Awal Kita Terus Berbaik Sangka Kepada-Nya
Sungguh semua kesedihan, semua kesulitan yang membentang akan mengecil dan bahkan kita anggap biasa-biasa saja jika dari awal kita sudah terus berbaik sangka kepada-Nya.
Kita tentu tidak akan merasa ringkih dengan sangat, jika memang dari awal datangnya sebuah masalah lantas kita selalu sigap datang dan bergantung kepada-Nya.
Tidak Boleh Biarkan Diri Kita Merasa Lelah dan Putus Asa, Sungguh Allah Bersama Kita Dalam Setiap Keadaan
Intinya tidak boleh biarkan diri kita merasa lelah dan putus asa, tidak boleh kita lemah dan ingin diam saja tanpa pasrah, karena bagaimanapun keadaannya pasti akan ada solusi terbaik saat kita yakin kepada-Nya.
Sungguh Allah bersama kita dalam setiap keadaan, lantas tidak boleh kita merasa berat atau frustasi dengan kesedihan yang ada, sebab jika kita selalu demikian maka tidka menutup kemungkinan kita akan putus asa dari berharap yang terbaik kepada-Nya.