Ini 8 Tips Desain Menu Makanan Agar Tampil Menarik – Ini 8 Tips Desain Makanan Agar Tampil Menarik – Saat memulai usaha makanan maupun restoran, ada banyak hal yang harus Anda perhatikan. Konsep seperti apa yang ingin Anda bangun pun harus diuraikan dengan jelas, termasuk soal desain menu makanan. Boleh dibilang, menu merupakan ‘kemasan’ dari bisnis kuliner Anda. Apa yang ditampilkan di situ mewakili image produk dan layanan Anda secara keseluruhan.
Menu makanan yang dirancang dengan baik tentu bisa menggugah selera pengunjung. Ketika mereka berlama-lama memilih pesanan, kemungkinannya hanya dua: bingung memilih karena semua enak atau asyik menikmati desain menu yang ada. Tentu Anda menginginkan kedua kemungkinan tersebut, bukan? Maka, perlu sedikit usaha ekstra untuk membuat tampilan menu yang keren dan sedap dipandang.
8 Tips Desain Menu Makanan
Disadari atau tidak, rancangan menu punya peranan penting dalam membangun persepsi pelanggan terhadap usaha makanan. Oleh karena itu, Anda harus tahu tips penting seputar desain menu makanan. Yuk, simak 8 tips berikut ini.
Lakukan pengelompokan menu
Bagi menu makanan dan minuman sesuai kelompok masing-masing. Tempatkan sesuai kelompoknya, sehingga mudah dipahami oleh siapa saja. Contoh, Anda berjualan makanan kaki lima ala Jepang. Untuk jenis makanan, bisa digolongkan menjadi aneka jenis takoyaki, oden, onigiri, atau camilan manis. Bedakan juga dengan jenis minuman yang tersedia.
Kualitas foto terbaik
Menampilkan foto asli makanan dalam menu dapat jadi opsi cerdas. Asalkan, foto tersebut memiliki
resolusi tinggi dan diambil dari sudut yang tepat. Pasang foto sesuai makanan sebenarnya saat disajikan, sehingga pengunjung tidak merasa dirugikan. Memasang gambar kurang bagus dapat membuat selera makan pengunjung turun. Bahkan, mereka jadi ragu untuk memesan dan makan kembali di tempat Anda.
Atur tata letak menu
Tempatkan makanan andalan Anda di bagian tengah, kanan atas, dan kiri atas menu. Cara ini cukup
jitu untuk menarik perhatian orang dalam memesan jenis hidangan yang paling menguntungkan bagi Anda, seperti pilihan chef atau favorit pengunjung. Untuk makanan atau minuman musiman, Anda dapat taruh pada area tersendiri, misalnya ditulis dalam bingkai kotak. Anda bahkan bisa mengatur tata letak secara otomatis dengan bantuan teknologi aplikasi kasir Moka.
Bermain dengan tipografi
Tipografi bisa menjadi daya tarik lembar menu Anda. Kombinasikan beberapa jenis font yang senada atau kontras untuk memperoleh kesan dinamis. Pakai pembatas, pita, atau spanduk untuk menegaskan informasi penting, seperti jam operasional atau nomor pesan antar. Namun, Anda harus pandai memilih jenis font agar tetap bisa terbaca dengan mudah.
Dalami konsep usaha makanan Anda
Dalami lagi konsep usaha makanan yang Anda bangun. Ini penting untuk mengangkat gaya atau
tema tertentu dalam desain menu makanan. Misalnya, Anda ingin membuat restoran fine dining, maka desain bergaya minimalis akan memberikan tampilan berkelas. Lain jika Anda menjual camilan sehat untuk anak. Warna cerah mencolok dengan tipografi besar memunculkan kesan playful pada menu tersebut.
Pemilihan warna yang tepat
Memilih kombinasi warna yang tepat juga harus sesuai dengan konsep usaha makanan Anda.
Warna-warna berani seperti oranye, kuning, merah, dan hijau sangat cocok untuk restoran keluarga. Sementara itu, warna monokrom (hitam, putih, abu-abu) atau merah marun dapat menguatkan kesan elegan pada restoran mewah.
Rapi agar enak dibaca
Penuh warna atau monokrom, pengaturan desain menu makanan yang rapi akan membuatnya enak dibaca. Anda dapat menaruh pembatas yang jelas pada bagian-bagian menu, seperti memakai garis atau bingkai. Selain itu, pengunjung juga mudah menelusuri dan menemukan hidangan favorit tanpa perlu membacanya berulang kali. Penambahan aksen pada menu yang hendak ditonjolkan juga cukup efektif untuk menarik perhatian.
Hilangkan tanda mata uang
Ini yang palin menarik, hilangkan tanda mata uang dalam daftar menu yang Anda buat. Beberapa penelitian menyatakan, pengunjung cenderung mengeluarkan uang lebih banyak ketika mereka tidak melihat tanda mata uang dalam daftar harga. Tentu ini bisa meningkatkan penjualan, sehingga Anda memperoleh lebih banyak keuntungan.
Itulah 8 tips desain menu makanan yang dapat dicoba pada usaha makanan Anda. Jika Anda merasa tidak begitu ahli dalam hal ini, silakan pakai jasa desainer untuk mewujudkan menu yang Anda mau. Namun, apabila Anda cukup punya keterampilan untuk merancangnya sendiri, itu jauh lebih baik. Apalagi, kini tersedia beragam
aplikasi desain yang menawarkan berbagai template menu makanan. Tinggal pilih mana yang paling sesuai dengan gaya Anda.
