Jenis Materi Bentuk Dan Sifat Magnet

KABARPANDEGLANG.COM – Magnet yakni suatu benda yang bisa menarik benda lain di sekitarnya yang memiliki sifat khusus. Setiap magnet mempunyai sifat kemagnetan. Apa sih sifat kemagnetan? Sifat kemagnetan yaitu kemampuan benda dalam menarik benda-benda lain di sekitarnya.

Lebih dari 2000 tahun yang kemudian, orang Yunani yang hidup di Magnesia menemukan batu yang istimewa. Batu tersebut mampu menarik bendabenda yang mengandung logam.

Ketika batu itu digantung, batu tersebut berputar. Salah satu ujungnya selalu menunjuk ke arah utara. Karena watu itu ditemukan di Magnesia, orang Yunani menamainya magnitis lithos.

Orang Yunani tidak mengetahui lebih lanjut bagaimana sifat-sifatnya, namun mereka telah mengamati ciri-ciri materi yang disebut magnet. Saat ini banyak teknologi yang menggunakan magnet. Pengeras suara, layar TV, dan kaset merupakan teladan-contohnya.

A. Bentuk Magnet

Magnet mampu dikelompokkan menjadi aneka macam jenis. Dasar pengelompokkan jenis-jenis magnet tersebut bermacam-macam mirip bentuk, asal-muasal, dan sifat kemagnetannya. Berikut ini penjelasan singkat perihal jenis-jenis magnet berdasarkan bentuknya.

Apa saja jenis-jenis magnet yang kamu ketahui?

1. Magnet batang bentuknya menyerupai batang atau balok atau kubus.
2. Magnet silinder, menyerupai tabung panjang.
3. Magnet jarum mirip jarum kompas dengan kedua ujung atau kutub magnet yang runcing.
4. Magnet U (magnet ladam) berbentuk seperti tapal kuda atau serupa dengan huruf U.
5. Magnet cincin, magnet ini memiliki bentuk lingkaran menyerupai cincin.
6. Magnet keping/bundar, magnet ini mempunyai bentuk ibarat pecahan logam.

Apa yang kau ketahui tentang magnet?
Magnet yakni suatu benda yang bisa menarik benda lain di sekitarnya yang mempunyai sifat khusus.

Apa arti simbol U dan S yang terdapat pada magnet? Jelaskan.
Simbol U pada magnet menandakan kutub utara dan simbol S memperlihatkan kutub selatan.

B. Kutub-Kutub Magnet

Semua magnet memiliki ciri-ciri tertentu. Setiap magnet mempunyai dua daerah yang gaya magnetnya sangat kuat. Daerah ini disebut kutub magnet. Ada dua kutub magnet, adalah kutub utara (U) dan kutub selatan (S).

Sering kita menjumpai magnet yang bertuliskan N dan S. N merupakan kutub utara magnet itu (abreviasi dari North yang berarti Utara), sedangkan S kutub selatannya (akronim dari South yang berarti selatan).

Magnet mampu berada dalam banyak sekali bentuk dan ukuran. Bentuk yang paling sederhana berupa batang lurus. Selain itu, ada juga magnet yang berbentuk tapal kuda (ladam) dan jarum. Pada bentuk-bentuk ini, kutub magnet berada pada ujung-ujung magnet tersebut.

C. Sifat-SIfat Magnet

Magnet memiliki beberapa sifat yang menjadi ciri khas Magnet. Beberapa sifat magnet antara lain sebagai berikut

1. Magnet hanya menarik benda tertentu yang ada di sekitarnya. Tidak semua jenis benda mampu ditarik oleh magnet meski berada dalam jangkauannya.
2. Gaya magnet mampu menembus benda.
3. Magnet mempunyai dua kutub, yaitu kutub utara dan kutub selatan.
4. Apabila kutub magnet yang sejenis didekatkan satu sama lain, kedua kutub akan saling tolak menolak. Sebaliknya, kutub yang berlainan akan saling tarik-menarik.
5. Medan magnet akan membentuk gaya magnet. Medan magnet akan semakin rapat kalau didekatkan dengan magnet.
6. Sifat kemagnetan dapat melemah atau hilang alasannya hal tertentu, seperti sering jatuh, terbakar, atau lainnya.

D. Jenis Bahan Magnet

Berdasarkan sifat kemagnetannya, jenis bahan magnet secara umum terbagi menjadi dua, yakni materi magnetik (feromagnetik) dan bahan nonmagnetik.

1. Bahan Magnetik (Feromagnetik)

Feromagnetik adalah benda yang mampu ditarik dengan kuat oleh magnet. Jika benda jenis feromagnetik berada akrab dengan magnet, magnet akan menarik benda tersebut.

Selain itu, benda yang termasuk bahan feromagnetik mampu dijadikan suatu magnet. Contoh materi feromagnetik yakni baja, besi, nikel, dan kobalt.

2. Bahan Nonmagnetik

Bahan nonmagnetik terbagi atas:

1) Paramagnetik
Paramagnetik yakni benda yang mampu ditarik dengan lemah oleh magnet berpengaruh. Contohnya alumunium, tembaga, platina, dan lain-lain.

2) Diamagnetik

Diamagnetik ialah benda yang menolak magnet. Benda ini tidak mampu ditarik sama sekali oleh magnet meski berada sangat bersahabat dengan magnet yang besar lengan berkuasa. Contoh benda diamegnetik yaitu emas, seng, merkuri, dan lainnya.

Terima kasih telah membaca artikel di website kabarpandeglang.com, semoga bisa memberikan informasi yang bermanfaat bagi kamu dan bisa dijadikan referensi. Artikel ini telah dimuat pada kategori pendididkan https://kabarpandeglang.com/topik/pendidikan/, Jangan lupa share ya jika artikelnya bermanfaat. Salam admin ganteng..!!