Banyak orang yang hanya tahu bahwa menikah itu adalah moment yang sangat indah dalam hidup, dan sedikit yang menyadari niat menikahnya itu karena apa dan untuk apa.
Jadi, bila kau ingin memutuskan menikah, hendaklah kau yakinkan hatimu terlebih dahulu, karena mata apa karena agama? Bila niat menikahmu karena agamanya yang baik, maka bersyukurlah.
Tapi bila niat menikahmu hanya karena wajah atau rupanya yang cantik atau tampan, segeralah rubah niat itu, agar nanti kau tetap bahagia selamanya besamanya.
Jika Hanya Elok Rupa Karena Dipandang Mata, Semakin Lama Ia Akan Semakin Menua
Sebab, jika alasanmu menikahi hanya elok rupa karena dipandang mata, maka pastinya semakin lama ia akan semakin menua. Dan mash syukur kamu masih dengan rasa yang sama, saat dulu memutuskan menikah dengannya.
Tapi akan menjadi sebuah penyesalan yang amat besar, bila ternyata cintamu hanya sebatas wajahnya yang masih bagus, karena pastinya kau tidak akan bahagia dengan perubahannya yang sudah tak secantik dan setampan dulu.
Jika Memang Karena Baiknya Akhlaq Dan Agama, Semakin Lama Ia Akan Semakin Mempesona
Namun, jika niatmu menikahinya memang karena baiknya akhlaq dan agama, semakin lama ia akan semakin mempesona.
Karena hanya pesonanya akhlaq dan baiknya agama seseorang itu bisa selalu nampak baik dihadapan pasangannya, dimanapun dan sampai kapanpun.
Pesonanya Rupa Hanya Bertahan Sesaat, Tapi Pesonanya Hati Akan Bertahan Walau Ia Telah Mati
Karena pesonanya rupa hanya bertahan sesaat, tapi pesonananya hati akan bertahan walau ia telah mati. Yang baik hatinya akan selalu mendamaikan bila bersama, bukan lantas karena ia tak pernah berbuat salah? Tapi yang baik hatinya pastilah pandai memperbaiki.
Kebaikan Dihati Mungkin Tidak Bisa Serta Merta Memuaskan Mata, Tapi Pastinya Akan Selalu Mendamaikan
Dan mungkin benar, kebaikan dihati tdak bisa serta merta memuaskan mata, tapi pastinya akan selalu mendamaikan. Karena kedamaian yang hakiki itu tidak tercipta dari baiknya rupa, tapi baiknya hati yang selalu diasah dengan kebaikan agama.
Maka Pilihlah Yang Bisa Mendamaikan, Bukan Yang Hanya Memuaskan Bila Dipandang Semata
Maka pilihlah seseorang yang bisa mendamaikan, dan niatlah menikah karena agama, bukan hanya yang memuaskan bila dipandang semata, tapi sekiranya benar-benar bisa dijadikan partner hidup sejati, dimana setiap langkah yang di titih bersama bisa mendekatkan pada surga-Nya.