Merasa jengkel saat ada yang menyakiti, mendzalimi, atau memperlakukan tidak adil itu adalah hal yang manusiawi, karena siapapun pasti tidak akan terima bila ketenangannya disalahi.
Tetapi satu hal yang perlu kamu ingat, jangan pernah mendoakan keburukan, tapi doakanlah kebaikan untuknya agar tetap diberi hidayah atau semacamnya.
Sayangnya kita kadang tidak pernah selegowo itu, tapi jika memang tidak rela mendoakan kebaikan pada yang mendzalimi, setidaknya berdoalah kebaikan untuk diri sendiri.
Jangan Mendoakan Keburukan Kepada Siapapun, Meski Pada Orang-orang yang Mendzalimi Kita
Jangan pernah kita mendoakan keburukan kepada siapapun, meski kepada orang-orang yang telah mendalimi kita, karena selain sifatnya doa itu memantul, Allah lebih senang melihat kita membalas yang baik saja.
Kendalikan Diri Kita Untuk Bersabar, Karena Jika Kita Sabar Maka Lisan dan Hati Kita Tentu Akan Terkondisi Dengan Baik
Jadi jika saat ini posisi kita didzalimi, dan rasa-rasanya kita ingin mengumpat buruk, rasa-rasanya ingin berdoa yang buruk-buruk, maka kendalikan diri kita untuk bersabar, karena jika kita sudah bersabar maka pasti lisan dan hati kita akan terkondisi dengan baik.
Daripada Mendoakan yang Buruk-buruk, Mending Berdoa Untuk Diri Sendiri Agar Ditambah Kesabaran dan Keikhlasan
Lagipula daripada kita mendoakan yang buruk-buruk, mending berdoa saja untuk diri sendiri agar ditambah kesabaran, keikhlasan, dan mudah tenang meski dalam amarah yang memuncak.
Karena Biasanya Ada yang Tidak Rela Berdoa Kebaikan Pada yang Telah Menyakiti, Tapi Minimalnya Berdoalah yang Baik-baik Untuk Diri Sendiri
Karean biasanya memang ada diantara kita yang tidak rela berdoa kebaikan kepada yang telah menyakiti, sebab merasa sangat didzalimi, tapi minimalnya kita berdoa yang baik-baik untuk diri sendiri.
Gunakan Waktu Terbaik Ketika Didzalimi Itu Sebagai Jalan Untuk Lebih Dekat Dengan Allah, Langitkan Kebaikan-kebaikan Lewat Doa
Dan ketahuilah, waktu terbaik untuk meminta dan mengadu kepada Allah itu adalah saat kita didzalimi atau diperlakukan buruk oleh orang lain, maka pergunakanlah waktu istimewa itu untuk meminta yang terbaik dari Allah.
Gunakanlah waktu terbaik yang Allah berikan lewat kedzaliman orang lain sebagai jalan kita lebih dekat dengan-Nya, sehingga kita bisa leluasa menghaturkan yang baik-baik kepada-Nya.
