Ujian hebat, masalah berat, dan musibah yang datangnya tiba-tiba, tentu sangat mengguncang batin kita, hati kita, dan pikiran kita.
Apakah semua itu adalah hal yang wajar? iya, tapi bagi orang yang percaya kebesaran Allah itu nyata, maka pasti perasaan itu hanya sementara saja.
Tapi terkadang kita banyak mengeluh, dan kenapa kita mengeluh? karena kita kadang tidak benar-benar percaya Allah maha segalanya, kita tidak benar-benar percaya bahwa Allah maha baik dalam mengatur rencana.
Rasa Yakin Kita Kadang Hanya Sebatas Bibir, Sebab Itulah Mengapa Kita Tetap Merasa Berat Meski Sudah Percaya Allah Maha Besar
Karena rasa yakin kita kadang hanya sebatas bibir saja, rasa yakin kita hanya polesan lisan semata, sebab itulah mengapa ketika ujian Allah datangkan hati kita tetap merasa berat meski sudah percaya Allah maha besar.
Sebab itulah mengapa kita merasa gundah, tidak berdaya, dan merasa kita tidak mampu, walau sudah terus-terusan mengingat kebesaran-Nya.
Rasa Yakin Kita Tidak Benar-benar Hidup Dalam Hati, Sehingga Meski Dalam Keadaan Bersujud Panjang Perasaan Kita Tetap Gundah
Rasa yakin kita kadang tidak benar-benar hidup dalam hati kita, rasa yakin kita kadang tidak benar-benar kita tekankan pada benak kita, sehingga meski dalam keadaan bersujud panjang pun perasaan kita tetap gundah gulana.
Rasa Yakin Kita Tidak Benar-benar Nyata Dalam Pikiran Kita, Karenanya Kita Seringkali Merasa Sangat Resah Meski Sudah Berdoa
Rasa yakin kita tidak benar-benar nyata dalam pikiran kita, rasa yakin kita hanya sebatas ingatan semata, karenanya kita seringkali merasa sangat resah meski berdoa selalu tiada henti kita lakukan.
Karena coba saja kita benar-benar sepenuhnya yakin kepada Allah, hati kita benar-benar kita tundukkan dengan rasa yakin, maka pasti berdiam diripun kegoncangan itu akan mereda dengan sendrinya.
Coba Kita Benar-benar Percaya Pertolongan-Nya Pasti Nyata, Maka Setiap Saatnya Kita Akan Selalu Berani Menghadapi Masalah yang Ada
Coba dari awal kita benar-benar percaya pertolongan Allah pasti nyata, pasti sampai, pasti dekat, maka setia saatnya pasti kita akan selalu berani menghadapi masalah yang ada.
Kita akan selalu mendapatkan tambahan kesabaran, keikhlasan, dan rasa tegar yang cukup, sehingga kita tidak pernah khwatir untuk melangkah, walau sesulit apapun keadaan yang harus kita hadapi.
Coba Kita Benar-benar Menempatkan Allah di Hati, Maka Pasti Segala Kegamangan Tidak Akan Mengusik Kedamaian Kita
Jika dari awal kita telah mencoba benar-benar yakin kepada-Nya, menempatkan-Nya dalam hati, maka pasti segala kegamangan dan resah tidak akan pernah mengusik kedamaian kita.
Maka ingatlah wahai diri, ketika kita ingin mengeluh, tanyakan secara lugas pada hati kita, adakah Allah di dalamnya? masih percayakah kita kepada kuasa-Nya? karena jika kita sangat yakin akan kebesaran Allah, pasti kita akan tetap tenang.
