Mencintai Adalah Kebahagiaan yang Hakiki, Sedangkan Menghalalkan Niat Baik yang Harus Direalisasikan

Mencintai Adalah Kebahagiaan yang Hakiki, Sedangkan Menghalalkan Niat Baik yang Harus Direalisasikan

Laki-laki harusnya tegas dalam menyikapi perihal soal cinta, jangan hanya pandai berkata manis dan mengaku bahwa “aku mencintaimu” pada seorang wanita, tapi pastikan rasa cintamu menjadikanmu lebih bertanggung jawab.

Mencintai adalah kebahagiaan yang hakiki dalam kehidupan ini, maka pastikan saat kamu jatuh cinta upayakanlah untuk menghalalkannya pula. Jangan hanya berniat untuk bersenang-senang semata, dan bila sudah bosan ditinggalkan begitu saja.

Bila Telah Yakin Dengan Cinta Yang Ada, Pastikan Kamu Tak Berlama-lama Membuatnya Menunggu

Mencintai Adalah Kebahagiaan yang Hakiki, Sedangkan Menghalalkan Niat Baik yang Harus Direalisasikan
instagram.com/ichapaparaz

Ingatlah wahai lelaki, kamu diciptakan untuk menjadi seorang pemimpin bagi seorang wanita, bukan perusak dengan kebiasaanmu yang hanya berani memacari.

Baca Juga :  Memaafkan Orang yang Menyakiti Kita Memang Susah, Tapi Kita Harus “Bisa” Karena Allah

Jadi, bila kamu telah yakin dengan cinta yang ada, pastikan kamu tak berlama-lama membuatnya menunggu.

Sekali pun sakral, jangan pernah engkau takut untuk meminangnya, dari pada terus-terusan bertahan dalam hubungan haram, yaitu pacaran. Sungguh kamu telah aniaya karena membuatnya terus-terusan berdosa.

Wanita Itu Mungkin Akan Setia Menunggu, Tapi Tak Berarti Dia Akan Menolak Bila Ada Cinta Lain Yang Datang Dengan Janji Yang Pasti

Mencintai Adalah Kebahagiaan yang Hakiki, Sedangkan Menghalalkan Niat Baik yang Harus Direalisasikan
instagram.com/ichapaparaz

Dan berbicara tentang menunggu, maka wanita mungkin akan sangat setia bila disuruh menungg, tapi tak berarti dia akan menolak bila ada cinta yang lain datang dengan janji yang pasti.

Apalagi, bila memang sosok lelaki yang datang itu lebih segala-galanya darimu, maka saran baik orang terdekatnya pasti akan membuatnya berhenti menunggu.

Baca Juga :  Pejuang Cinta Sejati Adalah Ia yang Sibuk Mendekati Allah, Bukan Ia yang Sibuk Mendekati si Dia

Laki-Laki Itu Harusnya Peka, Wanita Itu Tidak Butuh Janji Tapi Kepastian Dinikahi

Mencintai Adalah Kebahagiaan yang Hakiki, Sedangkan Menghalalkan Niat Baik yang Harus Direalisasikan
instagram.com/prewedding_hijab

Sebab itulah mengapa laki-aki itu harusnya lebih peka, karena wanita itu tidak butuh janji dan bualanmu yang selalu melenakan, tapi dia butuh kepastian untuk dinikahi.

Karena bagi wanita kebahagiaan cinta paling nyata adalah ketika dirinya dimiliki seutuhnya, dan ketika dia bisa leluasa mempersembahkan waktu dan hidupnya untuk mengurusmu dengan penuh ketulusan.

Bila Kamu Mengaku Dirimu Adalah Lelaki Sejati, Pastikan Kamu Tak Berlama-lama Membuatnya Menunggu

Mencintai Adalah Kebahagiaan yang Hakiki, Sedangkan Menghalalkan Niat Baik yang Harus Direalisasikan
instagram.com/ichapaparaz

Maka tegaslah dalam menyikapi sebauh rasa yang ada dihati, bila kamu mengaku bahwa dirimu adalah lelaki sejati yang setia, pastikan kamu tak berlama-lama membuatnya menunggu.

Baca Juga :  5 Tanda Pasangan Masih Mencintai Mantan Meski Sudah Bertahun-tahun Menikah Denganmu

Sejatilah kepada aturan Allah, tunaikan niat baikmu segera, lalu serahkan segalanya kepada sanga maha cinta, agar cintamu selalu merekah dengan keberkahan.

Karena Kebahagiaannya Terletak Bukan Ketika Kamu Mencintainya Semata, Tapi Saat Kamu Memilikinya Dengan Ikatan Yang Pasti

Mencintai Adalah Kebahagiaan yang Hakiki, Sedangkan Menghalalkan Niat Baik yang Harus Direalisasikan
instagram.com/prewedding_hijab

Mungkin wanita yang kamu cinta senang saat kamu memberinya perhatiaan dan hadiah, tapi kejutan termahal yang sesungguhnya adalah ketika kamu berani berucap janji didepan wali dan penghulu dengan kata indah ijab qabul.

Karena kebahagiaannya terletak bukan ketuka kamu mencintainya setulus hati, tapi saat kamu memilikinya dengan ikatan yang pasti pernikahan.