CILEGON – Berakhirnya penghitungan suara di tingkat KPU Kota Cilegon, Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Cilegon nomor urut 04 Helldy Agustian-Sanuji Pentamarta mendatangi rival politiknya Ketua Umum PB Al-Khairiyah Ali Mujahidin (Mumu) di Kampus Al-Khairiyah, Citangkil, Kota Cilegon, Jumat (18/12/2020).
Berdasarkan pantauan di lapangan, Calon Wakil Walikota Sanuji Pentamarta apalagi dahulu datang di Kampus Al-Khairiyah pada pukul 16:30 WIB, kemudian disusul Calon Walikota Helldy Agustian yang tiba sekitar pukul 17:15 WIB dan eksklusif melakukan pertemuan tertutup. Kedua Pasangan Calon ini juga sempat melakukan sholat magrib berjamaah dan di imami oleh Ketua PB Al-Khairiyah Ali Mujahidin.
Calon Walikota nomor urut 04 Helldy Agustian mengatakan, pertama dalam rangka silaturrahmi tentunya menyamakan visi misi dalam membangun Kota Cilegon yang lebih baik, alasannya Pilkada telah melalui kemarin dan penghitungan sudah tamat.
“Kaprikornus kita seluruhnya ini putra-putri terbaik Kota Cilegon membangun bareng-bareng sama-sama, ya hanya kan ga mungkin yang namanya berkelanjutan seperti persaingan nya. kita kan sama-sama satu keluarga satu kerabat. jadi kita ingin pemberian dari rekan rekan yang serupa samapunya visi misi untuk membangun Kota Cilegon,” katanya.
Helldy mengungkapkan, pihaknya juga ada bermaksud yang insyaalloh allah ridho ada beasiswa 5000 itu kan mungkin saja dimaksimalkan. Tentunya selain membicarakan pendidikan juga membicarakan persoalan banjir dan pengangguran.
“Ini kan Kampus Al-Khairiyah yang telah cukup lama. nanti itu dibidang pendidikan kita bina keseluruhan sama-sama itu seperti apa sambil kita mengkalkulasikan perihal baget supaya orang-orang Cilegon bisa juga kuliah kan itu impian-keinginan untuk orang-orang miskin yang juga mampu bersaing nanti nya. Selain ke Pak Haji Mumu, kita juga akan berkunjung ke Pak Haji Iye dan Pak Haji Awab,” ujarnya.
Ditempat yang serupa, Ali Mujahidin mengaku, konferensi tersebut bukan jadwal yang Istimewa, sebab selama ini dirinya maju selaku Calon Walikota cukup komunikatif dengan Pak Helldy dan Pak Sanuji.
“Tadi juga komunikasi lewat telpon jam 14:00, dan gres jam 17:00 gres bisa berjumpa . Saya Cuma minta ke Pak Helldy untuk bisa menangani dilema banjir di Cilegon dan pengangguran, supaya Cilegon bisa lebih baik lagi kedepannya. Kalau diminta untuk berkumpul dengan Paslon lain ya diterima saja, intinya bagaimana Cilegon harus lebih baik lagi kedepannya,” tukasnya.
(Red)
