Berhati-hatilah ketika kita mendapat pujian dari sesama, jangan sampai terlalu senang dan bangga, apalagi sampai melupakan untuk memuji Allah. Karena seseorang yang terbang oleh pujian akan tumbang karena ujian.
Mengapa demikian? Karena keadaan hati kita gampang sekali berubah-rubah, mungkin saat pertama kali mendapat pujian kita masih bisa menahannya untuk tidak melupakan bersyukur kepada Allah.
Tetapi siapa yang tahu keadaan hati kita seterusnya, karena pujian ini bisa mendatangkan ujian yang berupa penyakit hati seperti, sombong dan takabbur. Sehingga jika sudah terjadi hal yang demikian maka hidup kita akan terjerumus pada kehinaan dunia.
Pujian Seperti Racun Yang Berlebelkan Madu, Ia Melenakan Hati Tetapi Menjerumuskan Pada Kenistaan
Karena pujian ini seperti racun yang berlebelkan madu, bagaimana racun yang berlebelkan madu? Ia akan membuat orang yang melihatnya senang karena dipikirnya itu memang sebotol madu, tapi setelah diteguk maka orang yang tadinya senang akan berubah menjadi menyesal karena sudah ceroboh.
Begitu pula dengan seseorang yang gampang terlena dengan sebuah ujian, ia akan gampang sumringah hingga akhirnya terjerumus pada kenistaan yang membuatnya akan terlihat hina sebab sudah salah menjaga hati.
Pujian Adalah Tipu Muslihat Setan Untuk Membuat Seseorang Lupa Diri Akan Kebesaran Allah
Dan sadarilah bahwa pujian ini adalah tipu muslihat setan untuk membuat kita lupa diri, sehingga jika tidak disadari dengan seksama maka akan membuat kita lupa akan kebesaran Allah.
Buktinya banyak diantara kita yang keenakan ketika mendapat pujian, sampai-sampai mengontrol diripun untuk tidak bersifat sombong tak lagi bisa dilakukan.
Jangan Terlalu Senang Mendapat Pujian Dari Orang Lain, Karena Jika Kita Tidak Pandai Memuji Allah Maka Kita Akan Terlihat Hina
Maka dari itu jangan terlalu senang ketika mendapat pujian dari orang lain, karena jika kita tidak pandai memuji Allah maka diri kita akan terlihat hina dihadapan Allah dan dihadapan manusia.
Contoh kecilnya yaitu ketika seseorang yang menjadi sombong karena seringnya ia mendapat pujian, maka pada akhirnya ia akan tidak disenangi lagi oleh orang yang selalu memujinya, dan pujian yang awalnya terdengar sangat manis akan berubah menjadi nyi-nyir didengar karena kebiasaanya yang bersifat sombong.
Pujian Yang Datang Dari Orang Lain Akan Membuat Kita Sengsara Kelak Diakhirat, Jika Kita Tak Pandai Bersyukur Kepada Allah
Iya, pujian yang datang dari orang lain akan membuat kita sengsara kelak diakhiratnya Allah, jika kita tidak pandai untuk bersyukur kepada sang pemberi sebab mengapa kita mendapat pujian tersebut. Karena ketika kita mampu bersyukur, maka hati akan selalu terjaga dengan bijaksana.
Hati-Hatilah Dalam Menyikapi Sebuah Pujian, Karena Jika Tidak Kita Akan Merugi Kelak Diakhirat
Jadi, hati-hatilah dalam menyikapi sebuah pujian, karena jika tidak kita akan merugi kelak diakhiratnya Allah. Jangan gampang terbang ataupun meleleh karena satu pujian, sebab jika kita demikian maka kita akan tumbang dengan berbagai macam ujian hati, dan pada akhirnya kita akan menjadi hina dihadapan Allah juga dihadapan manusia.
