Tanpa Harta Orang Sulit Bahagia, Tetapi Harta Semata-Mata Bukan Jaminan Untuk Bahagia

Tanpa Harta Orang Sulit Bahagia, Tetapi Harta Semata-Mata Bukan Jaminan Untuk Bahagia

Orang hidup didunia ini akan sulit jika tanpa harta, tetapi harta semata-mata bukan jaminan untuk membuat hidup kita bahagia. Karena sebanyak apapun harta yang kita miliki jika kita tidak mampu untuk mengkayakan hati untuk selalu bersyukur, maka tentu kita tidak akan pernah merasa bahagia dan berkecukupan dengan harta yang melimpah tersebut.

Banyak Orang Yang Miskin Harta Namun Ia Selalu Bahagia, Sebab Ia Mempunyai Hati Yang Kaya

Tanpa Harta Orang Sulit Bahagia, Tetapi Harta Semata-Mata Bukan Jaminan Untuk Bahagia
huffingtonpost.co.uk

Karena banyak orang yang miskin harta, namun ia selalu bahagia menjalani hidup yang ia miliki. Hal itu disebabkan karena mereka mempunyai hati yang kaya, yaitu kaya untuk bersyukur, kaya untuk selalu bersifat tulus, kaya untuk selalu bersifat nerima atas segala sesuatu yang telah Allah takdirkan kepada hidupnya.

Baca Juga :  Untuk yang Sudah Menikah, Hindari 2 Kata Ini Karena Bisa Menyebabkan Perceraian

Maka dari itu tak peduli berapa banyak harta yang dimilikinya, yang ia tahu hanya bagaimana caranya ia menyadari bahwa segala sesuatunya adalah ketetapan Allah yang ia terima dengan lapang dada.

Banyak Orang Yang Kaya Harta Namun Hidupnya Tidak Bahagia, Sebab Ia Tak Mempunyai Hati Yang Kaya

Tanpa Harta Orang Sulit Bahagia, Tetapi Harta Semata-Mata Bukan Jaminan Untuk Bahagia
huffingtonpost.ca

Dan banyak orang yang kaya harta namun hidupnya tidak berbahagia, ia selalu mengeluh dan mengeluh atas semua yang datang dalam hidupnya. Mengapa demikian? Sebab ia tidak mempunyai hati yang kaya, maka fari itu sangatlah bahaya jika seseorang hanya kaya harta namun tidak bisa kaya hati.

Karena hidup bahagia itu tidak bisa ditinjau dari seberapa banyak harta yang dimilikinya, tetapi seberapa banyak ia bersyukur kepada ketetapan baik sedikit rezeki yang telah Allah berikan padanya.

Baca Juga :  Bnnp Banten Bekuk 4 Tersangka Penyelundupan Narkotika Jenis Sabu Dan Ganja

Biarlah Miskin Harta Tetapi Kaya Budi Dan Akahlaq, Karena Kaya Sesungguhnya Adalah Saat Ia Mempunyai Hati Yang Selalu Bersyukur

Tanpa Harta Orang Sulit Bahagia, Tetapi Harta Semata-Mata Bukan Jaminan Untuk Bahagia
huffingtonpost.com

Maka, biarlah miskin harta tetapi kaya akan budi dan akhlaq, karena kaya sesungguhnya adalah saat kita mempunyai hati untuk selalu bersyukur. Sebab, saat hidup yang kita miliki selalu kita bidik agar selalu ikhlas dan bersyukur, maka tentu apa-apa yang kita dapatkan dalam hidup ini akan selalu membuat kita bahagia, tak peduli sedikit atau banyak pemberian Allah yang datang kepada kita.

Hati Yang Mampu Untuk Selalu Bersyukur Akan Membuat Pemiliknya Akan Terus Merasa Cukup

Tanpa Harta Orang Sulit Bahagia, Tetapi Harta Semata-Mata Bukan Jaminan Untuk Bahagia
aljazeera.com

Karena hati yang mampu untuk selalu bersyukur akan membuat pemiliknya akan terus merasa cukup. Dan saat rasa cukup itu selalu hadir dalam hati maka sudah pasti kita tidak akan pernah mengeluh atas segala sesuatu yang telah Allah tetapkan kepada kita. Serta kita takkan pernah lagi melirik kebahagian orang lain, sehingga hatipun akan selalu terjaga untuk bersifat iri dan dengki.

Baca Juga :  Bijaksanalah Dalam Mengatur Waktu, Dan Jangan Sampai Kamu Diatur Oleh Waktu

Lebih Baik Kaya Hati Dari Pada Kaya Harta, Karena Kaya Hati Akan Selalu Membuat kita kaya Untuk Bersyukur

Tanpa Harta Orang Sulit Bahagia, Tetapi Harta Semata-Mata Bukan Jaminan Untuk Bahagia
girltalkhq.com

Maka dari itu, lebih baik kaya hati dari pada kaya harta, karena saat kita kaya hati sudah pasti kita akan selalu mengkayakan harta yang kita miliki dengan tidak lupa untuk bersyukur.

Dan tak peduli harta yang menjadi milik kita saat ini banyak ataupun sedikit, karena saat kita kaya hati semuanya kan nampak baik-baik saja dan terus akan selalu membuat kita bahagia