Bersabar ya atas mereka yang menghinamu, merendahkanmu, bahkan yang mengucilaknmu, biarlah Allah yang bertindak membalasnya, dan kamu janganlah membalas.
Allah tahu segala hal yang kau rasakan, tetang sakit hatimu, ringkih yang menderu, dan rasa terjatuh saat dihina, maka tetaplah bersabar hingga nanti kau lihat seberapa besar pembelasan Allah pada-Nya, sebab dunia ini pasti berputar.
Tugasmu Hanya Tetaplah Bersabar dan Jangan Menebar Benci
Tugasmu hanya tetaplah bersabar dan jangan menebar benci, karena bila kau melakukan demikian maka kau akan kehilangan bahagia.
Karena bila rasa benci sudah merasuki qalbu apapun yang kita lihat seakan-akan tidak menyenangkan, dan terasa menyesakkan, sebab yang kita tahu hanya caranya mendendam dan ingin membalas.
Allah Selalu Tahu Niat Baik dan Perbuatan Baik yang Kau Lakukan, Maka Biarkan Orang Lain Berkata Buruk
Maka, biarlah mereka tak memandangmu baik, asal Allah selalu tahu niat baik dan perbuatan baik yang kau lakukan, karena yang memberi balasan kebaikan berupa pahala bukanlah mereka, tetapi Allah Azza Wa Jalla tuhan yang memberimu kehidupan dan kenikmatan hidup didunia ini.
Kamu Harus Sadar, Hidup Ini Bukan Tentang Mencari Penilaian Baik Manusia, Tetapi Mencari Penilaian Baik Allah
Jadi mulai sekarang kau harus sadar, bahwa hidup ini bukan tentang mencari penilaian baik manusia, tetapi mencari penilaian baik Allah, mencari ridla Allah, dan tentang mencari kasih sayang Allah agar hidup yang kita jalani selalu membuat kita berjalan dalam kebaikan, hingga akhirnya menghantarkan kita pada syurga-Nya.
Tidak Usah Merasa Resah Dengan Penilaian Sebelah Mata Mereka
Iya, kita terkadang tumbang dengan satu ocehan buruk yang kadung nyelkit dihati, tapi bila kita sadar bahwa masih banyak yang sebenarnya lebih menghargai kita, tentu untuk merasa gusarpun takkan kita lakukan.
Oleh karenanya, tidak usah merasa resah dengan penilaian sebelah mata mereka, karena yang harus kau perhitungkan adalah penilaian Allah, sebab Allah lah yang menjanjikan kebaikan bukan manusia.
Penilaian Manusia Berbeda-beda, Jangan Fokuskan Pada Ia yang Selalu Menilaimu Buruk dan Menghinamu
Penilaian manusia tentu berbeda-beda, maka jangan fokuskan pada ia yang yang selalu menilaiamu buruk dan menghinamu, kau boleh merasa kesal tapi jangan sampai kesalmu menghentikan langkahmu untuk selalu menjadi lebih baik.
Anggap saja penilaian buruk segelintir orang yang ada disekitarmu adalah taming untuk kau tetap yakin bahwa Allah punya sesuatu yang istimewa untukmu, jadikan ocehan dan hinaan keji mereka sebagai barometer kau harus mampu berjuang dan bersabar.