Trik Jitu Mengkonversi Pelanggan Sosial Media menjadi Leads Email Marketing

Trik Jitu Mengkonversi Pelanggan Sosial Media menjadi Leads Email Marketing

Trik Jitu Mengkonversi Pelanggan Sosial Media menjadi Leads Email Marketing – Ketika menyangkut tentang email marketing, kebanyakan dari kita akan berpikiran “tidak ini, tidak lagi”. Mengapa hal tersebut bisa terjadi? Faktanya rata-rata untuk mengecek suatu email seseorang membutuhkan 28% dari waktu kita dan jika seseorang diingatkan dengan email maka yang ter remain adalah banyak email spam menanti.

Sudah tahukah Anda bahwa saat ini terdapat 196.3 Milliar email yang terkirim setiap harinya di dunia? Dan sebanyak 64% nya adalah email SPAM. Jika di telaah kembali mungkin inilah penyebab email marketing yang sering kita kirimkan kepada pelanggan tidak dibuka sama sekali.

Ya, email marketing yang sering kita kirimkan suka atau tidak suka sudah di anggap spam. Bayangkan saja, bagaimana mau berhasil strategi email marketing yang kita jalankan jika tidak satupun email yang kita kirim dibuka. Ketika dibuka pun pelanggan belum tentu tertarik dengan email yang kita kirimkan.

Baca Juga :  Mengapa Orang yang Hijrah Selalu Diuji? Karena Allah Ingin Mengampuni Dosa-dosa Dia yang Sebelum Hijrah

Lalu, apakah ada solusi dari itu semua? Ya, tentu saja ada..

Trik Kirim File Berukuran Besar Secara Gratis - Tekno Liputan6.com

Sebelum Anda mengetahui apa rahasia tersebut, terlebih dahulu ketahui beberapa fakta menururt kissmetrics mengenai email marketing berikut ini.

    • Sebanyak 95% pelanggan menggunakan email
    • Sebanyak 61% email dibuka melalui smartphone

Email marketing sangat potensial dalam mendatangkan leads, dan sudahkah Anda tahu bahwa saat ini terdapat taktik jitu yang tidak biasa dari sekedar mengirim email biasa. Dengan 3 langkah berikut, Anda dapat menggunakan target market sosial media Anda dan menjadikannya leads lewat email marketing.

1. Mendapat tingkat konversi 10% dari sosial media

Mulai percakapan dengan list potensial pelanggan dari sosial media mengenai artikel atau blog yang Anda share. Setelah hubungan terjalin, pelanggan yang tertarik akan mengecek website dan secara tidak langsung akan menanyakan produk.

Baca Juga :  Cinta Terbaik Adalah Saat Kau Mencintai Seseorang yang Membuat Akhlaqmu Makin Indah, dan Hatimu Makin Bijak

2. Tingkat respon menjadi 75% setelah email pertama

Setelah Anda berkomunikasi dengan pelanggan via sosial media tersebut, kirimilah mereka email pertama Anda untuk menawarkan suatu produk. Hal ini secara efektif mampu meningkat terbukanya email marketing Anda.

3. Gunakan campaign untuk mendapat 100% tingkat responden

Peluang yang sangat menarik, yakni dengan menggunakan kedua cara diatas, lalu ditambah dengan Linkedln, Facebook Ads (atau sejenisnya) dan telepon pelanggan mampu meningkatkan tingkat pembelian menjadi 100%.

Memang ketiga cara diatas akan sangat mudah untuk diterapkan pada setiap bisnis Anda. Yang perlu diperhatikan selanjutnya adalah konten dari artikel yang akan di share serta konten email marketing itu sendiri. Sejatinya jika proses ini dilakukan dan ditambah dengan content yang sangat mendukung, akan sangat mengedukasi pelanggan Anda tentang email marketing. Serta diharap kedepannya pelanggan akan lebih aware terhadap email marketing.

Baca Juga :  Memiliki Wajah Cantik Secara Alami Dengan 3 Ramuan Tradisional

Sejak dulu hingga nanti, email marketing akan mengembangkan bisnis Anda lebih cepat daripada media pemasaran lainnya. Kami menggunakan dan merekomendasikan Getresponse untuk layanan email marketing Anda.