Ketahuilah, wanita itu lemah soal perasaan, mudah terbuai, mudah percaya, dan mudah sekali ragu, maka kamu sebagai laki-laki jangan menjadi laki-laki yang segampangnya memperdayakan wanita sebagai permainan nafsumu sesaat.
Hargailah dia sebagaimana kamu menghargai wanita tersayangmu, yaitu ibu dan saudara kandungmu. Jadilah laki-laki yang mampu memantapkan hatinya, jika suka ya pertegaslah dengan cara dan jalan yang baik, jika tidak suka jangan masih iseng meladeni dengan perhatian.
Wanita Itu Lebih Dominan Perasaannya, dan Perasaan Itu Berubah-ubah, Maka Pastikan Kamu Tidak Main-main Dengannya
Karena wanita itu lebih dominan perasaannya, dia perasa, maka pantas saja kadang hatinya pun cepat sekali berubah-rubah, lantas pastikan kamu tidak main-main dengannya.
Jangan buai dia terlalu lama dengan perhatian tidak berartimu, sungguh tatkala kamu pergi dan dia sudah terlanjur sayang, maka sangat sulit baginya menata hati kembali.
Jangan Jadikan Dia Bahan Jajakan Untuk Menunaikan Hasratmu, Jika Tidak Mau Kamu Dikatakan “Bejad”
Kendalikan dirimu untuk tidak menjadikan object nafsu bermainmu, jangan jadikan dia bahan jajakan untuk menunaikan hasratmu dalam bermain cinta, jika tidak mau kamu dikatakan “bejad”.
Sudah banyak laki-laki yang memiliki ciri demikian, maka kamu jangan sampai seperti mereka, hargailah dirimu sendiri dengan harga diri dan tanggung jawab.
Wanita Juga Mudah Percaya, Maka Jangan Memperalat Kelunakan Hatinya Untuk Memuaskan Nafsumu
Kamu harus selalu ingat, wanita itu juga mudah percaya, wanita itu juga mudah terlena, maka jangan memperalat kelunakan hatinya untuk memuaskan nafsumu.
Bijaklah mengendalikan nafsumu, walau snagat ingin kamu bermain dengannya, tetaplah ingat bahwa dia begitu dihargai oleh ayahnya, maka posisikan dirimu sebagai laki-laki yang mampu menghargainya.
Jadilah Laki-laki yang Mampu Melindungi, Bukan Malah Sebaliknya Dengan Terus Membuainya Dengan Perhatian Lalu Ditinggalkan
Jadilah laki-laki yang mampu melindunginya, meski dia bukan siapa-siapamu anggaplah dia seakan saudaramu, agar kamu tidak sembarangan berpikiran liar kepadanya.
Jangan buai dia dengan perhatian dan kata-kata manis, jika kamu tidak ada niatan serius, atau setelahnya kamu malah membuatnya menangis dengan meninggalkannya.
Bukan Wanita Itu Murahan, Kadang Kamu yang Terlalu Lebay Tebar Pesona Membuatnya Lemah Dengan Perhatian
Dan perlu kamu tahu, bukan wanita itu murahan karena mudah sekali terbuai dan percaya omongan laki-laki, hanya saja laki-laki yang tidak memahami dengan baik hakekat wanita.
Jika setiap laki-laki sadar wanita adalah makhluq lemah dan perasa, tentu setiap saatnya dia tidak akan mudah lebay dan menebar perhatian kepada siapapun wanita yang ditemuinya.