Wanita, ketika kamu sudah menjadi seorang ibu tentu tugasmu akan semakin banyak, dan disitulah kesabaranmu akan selalu di uji.
Karena banyak wanita yang menjadi tidak sabaran ketika statusnya sudah menjadi seorang ibu, karena mungkin tugas-tugasnya yang sudah semakin banyak.
Terlebih jika kamu memiliki seorang putri, dimana notabeninya dia akan lebih dekat denganmu, maka pastikan kamu selalu menjaga sikapmu di depannya, jangan sampai lepas kontrol tatkala sesuatu terjadi dan mengusik ketenanganmu.
Jangan marah-marah atau berucap kasar di depannya, sungguh putrimu itu adalah cerminanmu, jika kamu pemarah maka dia pun akan tumbuh menjadi pemarah.
Jika Engkau Mengajari Kelembutan Insyaallah Putrimu Akan Tumbuh Menjadi Shalehah
Jika engkau mengajarinya kelembutan, selalu bersikap manis dan sopan di depannya, mengajarinya untuk halus dan sabar, maka insyaallah putrimu akan tumbuh menjadi shalehah.
Karena karakter anak itu tergantung dari seberapa bijak orang tuanya mendidiknya, mengajarinya, dan selalu memberi contoh, bukan hanya sekedar memerintah semata.
Hati-hati Dalam Mengurus Seorang Anak, Bisa Jadi Dia Akan Meniru Apa yang Tanpa Sadar Kamu Lakukan
Oleh sebab itu, hati-hatilah dalam mengurus dan mendidik seorang anak, lebih-lebih anak perempuan, karena bisa jadi apa yang kamu lakukan tanpa sadar ditirunya dengan baik.
Lantas selalu waspada menjaga sikap di depan anakmu, jangan perlihatkan sisi burukmu, kamu harus tetap mampu bersabar dalam setiap keadaan, terlebih ucapanmu yang kasar, jangan sekali-kali kamu lenakan di telinganya atau di depan matanya.
Kondisikan Dirimu Untuk Tetap Menjadi Ibu yang Penyabar, Karena Setiap Hal Tentangmu Akan Melekat Dalam Ingatannya
Kamu harus mampu mengkondisikan dirimu dengan sebaik-baiknya kesabaran, karena setiap hal tentangmu pasti akan melekat dengan baik dalam ingatannya.
Anak-anak pula memiliki ingatan yang kuat dalam meniru dan mendengar apa yang ada di sekelilingnya. Oleh karena itu, karena kamu adalah yang paling dekat dengannya maka pastikan hanya yang baik-baik kamu perlihatkan kepadanya.
Jangan Pernah Beradu Mulut Dengan Siapapun di Depannya, Karena Dia Akan Mengingat Dengan Sangat Apa yang Kamu Ucapkan
Terlebih ketika kamu dengan suami sedang ada goncangan yang mengharuskan adu argument, jangan perlihatkan kepadanya sikapmu yang kadang tidak sabaran dan marah-marah, jangan perdengarkan kepadanya saat kamu ngomel-ngomel tidak jelas, karena dia akan merekam semuanya dalam ingatannya dengan sangat kuat.
Kamu Jadilah Panutan yang Baik Untuk Putri Tersayangmu, dan Jangan Pernah Lupa Bahwa Dialah Penerusmu
Jadi, kamu harus pandai mengkondisikan dirimu dalam keadaan seperti apapun, kamu harus selalu menjaga sabarmu, baik dalam berucap atau pun bersikap di depannya.
Kamu jadilah panutan yang baik untuk putri tersayangmu, kamu harus menjadi figur terbaik dalam hidupnya, dan jangan pernah lupa bahwa dialah penerusmu, maka tanamkanlah kebaikan sebanyak mungkin agar dia menjadi wanita yang tangguh, shalehah, penuh kelembutan, dan penyabar.