8 Kunci Mengatur Keuangan dalam Bisnis bagi Pemula

8 Kunci Mengatur Keuangan dalam Bisnis bagi Pemula

8 Kunci Mengatur Keuangan dalam Bisnis bagi Pemula – Mengatur keuangan adalah hal penting dalam menjalankan bisnis. Banyak bisnis yang mendapat masalah karena kelalaian dalam mengatur keuangan. Agar tidak mengalaminya, simak berbagai strategi manajemen keuangan untuk bisnis berikut ini.

Kunci mengatur keuangan dalam bisnis yang perlu dilakukan

5 Cara Mengelola Keuangan Usaha Buat Kamu yang Masih Pemula!

1. Pisahkan rekening pribadi dengan rekening bisnis

Janganlah mencampurkan rekening pribadi dengan rekening bisnis Anda. Jika Anda telah berkeluarga, pisahkanlah rekening khusus untuk pribadi, keluarga, serta bisnis. Dengan demikian, Anda bisa mengatur keuangan untuk masing-masing kepentingan dengan lebih mudah. Selain itu, saat Anda mencampur seluruh rekening, pertumbuhan bisnis jadi lebih sulit diukur.

2. Buatlah perencanaan dengan cermat

Membuat perencanaan keuangan dengan cermat dapat mempermudah pekerjaan Anda dalam memulai bisnis. Setidaknya, terdapat dua macam perencanaan yang krusial, yakni perencanaan umum dan perencanaan pendapatan.

Perencanaan umum usaha meliputi segala rencana serta program yang ingin Anda lakukan. Buatlah perhitungan dana untuk masing-masing rencana dan program. Selain itu, bagilah rencana dan program ke dalam beberapa periode waktu, mulai dari mingguan, bulanan, hingga triwulan.

Baca Juga :  Yakinlah Pada Allah, Karena Dengan Bermodalkan Yakin Maka yang Tidak Bisa Akan Menjadi Bisa

Selain membuat perencanaan untuk program usaha, penting juga untuk merencanakan hasil yang ingin diraih dengan membuat perencanaan pendapatan. Tentukanlah berapa jumlah produk yang hendak dijual, target penjualan, serta strategi untuk mencapainya.

3. Susunlah anggaran secara rutin

Budgeting atau menyusun anggaran memiliki banyak fungsi untuk bisnis. Dengan budgeting pemasukan dan pengeluaran bisnis menjadi lebih terukur. Tentunya hal tersebut akan membantu pebisnis untuk merencanakan program serta hasil yang ingin dicapai. Selain itu, dengan menyusun anggaran, kita dapat mengevaluasi kinerja bisnis yang telah dilakukan selama ini.

4. Buatlah pembukuan

Penting sekali untuk membuat pembukuan dengan teliti. Catatlah pemasukan, pengeluaran, laba, rugi, utang, juga aset yang dimiliki bisnis. Pembukuan juga akan memudahkan Anda untuk mengawasi arus kas keuangan.

Pembukuan kini bisa dilakukan dengan lebih mudah. Telah banyak software akuntansi gratis yang bisa Anda manfaatkan untuk membuat pembukuan.

Baca Juga :  Tidak Kunjung Dibangun Ruas Jalan Cibayawak Sawarna Ditutup Warga

5. Periksalah stok barang secara berkala

Kita perlu mencermati laporan stok barang dengan ketersediaan stok barang di lapangan. Terkadang, dapat terjadi kesalahan data laporan, di mana terdapat perbedaan jumlah stok yang dilaporkan.

Stok barang juga kerap menjadi celah manipulasi, terutama jika Anda mengelola bisnis dengan karyawan. Banyak kasus pencurian uang yang dilakukan dengan memanipulasi laporan stok barang.

5. Sebisa mungkin, hindari uang menginap di karyawan

Bagi Anda yang memulai bisnis dengan karyawan, usahakan uang tidak dibawa pulang oleh karyawan. Hal ini merupakan upaya preventif agar tidak terjadi hal-hal yang tak diinginkan. Telah banyak kasus uang yang raib karena uang menginap di karyawan. Walau karyawan nampak bisa dipercaya, lebih baik kita waspada.

6. Manfaatkan laba untuk mengembangkan bisnis

Tentunya, terasa menyenangkan saat kita bisa meraup keuntungan dari bisnis kita. Kita bisa meraih sesuatu yang lebih besar dari laba yang telah didapatkan. Caranya adalah dengan menggunakan laba untuk mengembangkan usaha. Saat usaha telah berkembang, Anda pun memiliki kesempatan untuk meraih lebih banyak laba.

Baca Juga :  5 Langkah Bagaimana Cara Meningkatkan Loyalitas Pelanggan

7. Siapkan dana darurat

Sejak pandemi virus Corona menyerang, banyak bisnis yang terdampak. Bahkan, ada bisnis yang terpaksa gulung tikar. Oleh karenanya, alangkah baiknya jika Anda menyiapkan dana darurat untuk bisnis Anda agar bisnis tidak seketika kolaps.

Bagai obat untuk orang sakit, dana darurat bisa menjadi obat untuk memulihkan keuangan bisnis. Dana darurat bisa menjadi bekal untuk mempertahankan bisnis. Kita dapat memanfaatkan dana darurat untuk mengurangi beban usaha dan membuat arus kas tetap berputar.

Nah, itulah berbagai kunci penting dalam mengatur keuangan yang bisa Anda terapkan dalam berbisnis. Mudah-mudahan, hal tersebut bisa bermanfaat untuk usaha Anda, ya!

Simak berbagai artikel menarik seputar bisnis lainnya hanya disini, media belajar bisnis nomer satu. Selamat berbisnis, salam sukses!