PANDEGLANG, – Di kurun globalisasi seperti kini ini, cowok memegang peranan penting sebagai distributor of change. Terlebih lagi dalam sisi pendidikan, di tangan cowok lah masa depan pendidikan diharapkan menjadi lebih baik lagi.
Namun berlainan dengan Pandeglang. Menurut banyak sekali media, keadaan SDM dan Pendidikan di pandeglang masih belum sesuai keinginan. Kemudian Keresahan itu mengakibatkan seorang perjaka Asal Pandeglang bernama Fitra Riyanto tergerak hatinya untuk membuat suatu komunitas bernama Alang Institute.
“Pemuda, yang sebaiknya produktif menciptakan berbagai produk inovasi malah stagnan dan tak berdaya,” ujar Fitra Riyanto.
Alang Institute perlu hadir di tengah informasi kepemudaan Pandeglang selaku pendidikan alternatif bagi mereka yang tidak mampu mengakses pendidikan dan sekaligus mengasah softskill mereka biar mampu survive seiring dengan pertumbuhan zaman.
Komunitas Alang Institute telah melaksanakan webinar perdananya sekaligus selaku acara Grand Launching Alang Institute itu sendiri. Acara Webinar Grand Launching tersebut dilakukan pada tanggal 20 Februari 2021 yang dijalankan secara online via Zoom Meeting dengan tema Pemuda, Bisa Apa?.
”Itulah tema yang kami angkat. Tujuannya sederhana, semoga pemuda di indonesia terutama perjaka pandeglang tersadarkan. Selama mereka menginjak usia produktif dalam hal ini cowok, mereka sudah mampu apa, dan apa yang sudah atau akan mereka berikan untuk bangsa,”ujar Fitra Riyanto.
Acara Webinar Grand Launching tersebut diselenggarakan untuk penduduk secara luas. “Siapapun dapat mengikuti program ini tanpa terkecuali. Hanya saja ada beberapa akseptor SMA yang sengaja dipanggil agar mereka termotivasi untuk selalu produktif dan menyiapkan mereka semoga bisa melanjutkan estafet kontribusi,” tambahnya.
Pengisi bahan pada webinar Alang Institute terdiri dari 1 keynote speaker dan 3 pemateri yang merupakan orang-orang mahir, diantaranya Neli Fori Karliana yang mempunyai prestasi sebagai guru berprestasi nasional, kak Obay sebagaiatlit futsal pandeglang yang sudah terjun di dunia futsal profesional, dsn kak Zaky Aulya selaku influencer.
“Output yang diharapkan setelah datangnya Alang Institute terutama di Pandeglang dan umumnya untuk Indonesia adalah mampu menciptakan SDM yang lebih berkompeten dalam aneka macam bidang, kedua mampu turut mewujudkan amanat undang-undang dasar terkait pendidikan terhadap penduduk luas, ketiga transfering knoledge tanpa sekat, keempat membantu masyarakat yang termarjinalkan supaya bisa bangun, terakhir bisa menjadi alat kolaborasi oleh aneka macam pihak terutama yang memilki visi dan misi kemanusiaan,” tuturnya.
Founder dari Alang institute memberi pesan terhadap cowok pandeglang untuk bangun dsn keluar dari zona nyaman. “Pemuda itu harapan bangsa, jika pemuda membisu maka tamatlah kita selaku bangsa. Ayo ambil tugas jika bukan kita yang membangun Pandeglang dan Indonesia lantas siapa? sekali lagi ayo berdiri dan bergerak,” tandasnya. (Red)