Hidup ini ibarat drama, takkan berjalan tanpa alur, tanpa konflik, klimaks dan ending, segalanya tersusun rapi, happy ending atau bahkan sebaliknya, tapi tentu ada yang beda, apa? akhir dari kisahnya.
Skenario Allah sangatlah Elegan, maka bila saat ini kau termasuk sesseorang yang Allah tetapkan sedih sementara, apalagi hal itu hanya tentang cinta pada manusia, maka bersabarlah!
Karena sesakit apapun kau ditinggalkannya, akan lebih sakit lagi bila kau ditinggalkan-Nya, tuhan yang menulis kisah hidupmu.
Kasih Sayang Yang Terputus Dari Manusia Tidak Akan Berarti Apa-Apa Bila Kau Sadar Bahwa Kasih Sayang Allah Selalu Menyanding
Karena kasih sayang yang terputus dari manusia tidak akan berarti apa-apa bila kita sadar bahwa kasih sayang Allah selalu menyanding.
Rasa kecewa, sakit yang mendalam, dan perlakuan ketidak prikemanusiaannya dalam menjalin hubungan akan membuatmu merasa damai, bila kau sadar bahwa ada kasih sayang Allah yang selalu setia menjadi penguat diri terhebat sepanjang masa.
Sakit, Kecewa, Dan Ringkih Sekalipun Takkan Membuatmu Lemah Saat Kau Sadar Bahwa Allah Akan Memberimu Ganti Yang Lebih Baik
Sakit, kecewa, dan ringkih sekalipun takkan membuatmu lemah saat kau sadar bahwa Allah akan memberimu ganti yang lebih baik. Karena Allah terkadang mengambil sesuatu dari hidup kita.
Sebab Dia memang telah sediakan ganti yang pasti lebih sempurna, dan pasti akan lebih dari sekedar yang kita sangkakan selama ini.
Tentang Kesalahannya, Rasa Sakit Yang Ditinggalkannya, Dan Bahkan Bejadnya Akan Selalu Membuatmu Tenang Bila Kau Tahu Allah Maha Sempurna Memberi Balasan
Dan tentang kesalahannya, rasa sakit ayang ditinggalkannya untukmu, serta bejadnya akan selalu membuatmu tenang walau pada dasarnya memang terasa menyesakkan dada, bila kau tahu bahwa Allah maha sempurna memberi balasan.
Apakah itu karma? Bukan karma, sebab islam tak pernah mengajarkan tentang karma, tapi perbuatan yang kita lakukan akan kembali pada diri kita pula akhirnya, bila yang kita lakukan baik maka akan Allah balas dengan kebaikan yang setimpal, dan begitu pula sebaliknya bila yang kita lakukan buruk maka suatu hari nanti keburukan itu akan pula ditimapakan kepada kita.
Tidak Usah Terlalu Ringkih, Cukup Kau Percaya Saja Bahwa Allah Menulis Kisah Kecewa Ini Hanya Untuk Memberimu Pelajaran Hidup Yang Berharga
Jadi tidak usah terlalu ringkih, cukup kau percaya saja bahwa Allah menulis kisah kecewa ini hanya untuk memberimu pelajaran hidup yang berharga.
Sebab dengan demikian kau akan belajar tentang sabarnya dari rasa sakit yang mendalam, dan ikhlasnya hati dari rasa kecewa yang menyakitkan, serta percaya Allah selalu mempersiapkan yang lebih baik.
Jangan Keliru, Jangan Membenci, Tapi Berterimakasihlah Kepada Allah Sebab Dengan Kisah Sakit Yang Dia Beri Kau Belajar Lebih Kuat
Oleh karena itu, jangan keliru memaknai rasa kecewa yang ditinggalkan oleh manusia, terlebih hal itu tentang putusnya cinta yang kau jalin, jangan sampai kau membenci, apalagi menyisakan rasa dendam dihati.
Tapi brterimakasihlah kepada Allah sebab dengan kisah sakit yang diberi-Nya kau belajar menjadi sosok yang lebih kuat, dan tentunya menjadi sosok yang lebih tgar dalam mempercayai bahwa Allah adalah penulis kisah hidup yang paling sempurna.