PANDEGLANG – Kompetisi Liga Badak tahun 2020 resmi digelar, Ajang bergengsi persaingan sepak bola antar klub di Kabupaten tersebut, secara resmi dibuka oleh Bupati Pandeglang Irna Narulita di Stadion Badak Kuranten Pandeglang, Selasa (15/9/2020).
Dalam peluang tersebut, Bupati Pandeglang Irna Narulita menyampaikan apresiasi kepada PSSI Kabupaten Pandeglang yang telah menggelar persaingan liga rino tahun 2020.
“Liga Badak bab dari mencari talenta-bakat muda yang unggul di cabang olahraga sepak bola, dimana generasi muda diajang bergengsi ini akan dilatih kemampuan supaya menjadi atlet sepak bola profesional yang nantinya mampu menorehkan prestasi dan mampu mengharumkan nama Pandeglang dikancah nasional maupun internasional,” kata Irna
Ia menambahkan pelaksanaan liga rino di periode pandemi covid-19 tentunya mesti menerapkan protokol kesehatan. “Kita tetap mampu produktif di tengah – tengah covid-19 akan tetapi tentunya tetap harus memprioritaskan protokol kesehatan,” katanya.
“Dengan adanya persaingan liga warak bukan cuma untuk perkembangan olahraga sepak bola saja akan namun untuk pemberdayaan ekonomi masyarakat.lihat saja diluar stadion banyaknya para pedagang, ini bukti bahwa persaingan liga badak mampu meningkatkan perekonomian masyarakat Pandeglang,” tuturnya.
“Selamat mengikuti persaingan liga rino, junjung tinggi sportifitas demi pertumbuhan olahraga sepak bola di Kabupaten Pandeglang,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua PSSI Kabupaten Pandeglang Olis Solihin mengatakan kompetisi liga warak di ikuti 105 klub dan dijalankan selama 46 hari dimulai dari tanggal 15 september sampai 30 oktober 2020 kata Olis.
Masih kata Olis, untuk memastikan protokol kesehatan, pihaknya telah menyediakan kawasan cuci tangan, alat pengukur suhu tubuh bagi para pemain dan penonton yang akan memasuki stadion serta wajib menggunakan masker. “Bagi para penonton yang tidak memakai masker tidak mampu masuk stadion, ini bagian dari penerapan protokol kesehatan,” tandasnya. (red)
