Kehidupan Nelayan Indonesia

Kehidupan Nelayan Indonesia

KABARPANDEGLANG.COM – Para nelayan dan pedagang ikan bertemu di sebuah daerah pelelangan ikan di salah satu kawasan di Banda Aceh, Provinsi Nangroe Aceh Darusalam. Tempat pelelangan ikan merupakan tempat bertemunya para pembeli ikan dan para nelayan yang telah menangkap ikan. Para pembeli di pelelangan ikan, biasanya yakni para pedagang. Mereka akan menjual kembali hasil tangkapan para nelayan ini, kepada para konsumennya.

Tempat pelelangan ikan ramai setiap hari pada ekspresi dominan tangkap ikan. Akan tetapi, kalau gelombang maritim sedang besar dan cuaca jelek, tempat ini menjadi sepi. Para nelayan tidak dapat melaut, sehingga mereka tidak punya hasil tangkapan yang mampu dijual. Begitulah kehidupan para nelayan.

Para nelayan juga harus memelihara laut tempat mereka mencari ikan. Mereka tidak memakai zat berbahaya mirip racun dan bom ikan yang akan memusnahkan isi laut. Mereka memakai peralatan sederhana, seperti jala ikan biasa dan menggunakan perahu nelayan tradisional.

Ketika perahu mereka telah penuh dengan muatan ikan, mereka akan kembali ke pantai untuk menjual tangkapan mereka. Mereka harus memastikan bahari mereka tidak terkontaminasi oleh zat-zat berbahaya yang dapat mengancam kehidupan biota bahari dan kehidupan mereka sendiri.

Para nelayan dan pedagang ikan bertemu di sebuah tempat pelelangan ikan di salah satu temp Kehidupan Nelayan Indonesia

Kehidupan para nelayan pun diwarnai dengan serangkaian aktivitas yang telah diturunkan dari nenek moyang mereka. Beberapa aktivitas seperti Perayaan Petik Laut dilakukan untuk memberikan ucapan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa. Acara ini pun dimaksudkan semoga mereka terlindung dari ancaman dan laut menghasilkan banyak ikan untuk ditangkap.

Baca Juga :  Perpindahan Kalor Secara Radiasi

Ayo Menulis

Buatlah daftar hal-hal penting yang kamu temui pada setiap paragraf di dalam bacaan. Gunakan tabel berikut untuk menuliskannya. Gunakanlah kalimat lengkap dan kata-kata baku dengan sempurna.

Paragraf Hal-Hal Penting dari Bacaan
Pertama
  1. Para nelayan dan pedagang ikan bertemu di sebuah tempat pelelangan ikan.
  2. Tempat pelelangan ikan merupakan kawasan bertemunya para pembeli ikan dan para nelayan yang telah menangkap ikan.
  3. Para pembeli ialah para pedagang yang akan menjual kembali ikan kepada para konsumennya.
Kedua
  1. Tempat pelelangan ikan ramai setiap hari pada musim tangkap ikan.
  2. Jika gelombang bahari sedang besar dan cuaca jelek para nelayan tidak dapat melaut
  3. Sehingga mereka tidak punya hasil tangkapan yang mampu dijual.
Ketiga
  1. Para nelayan juga harus memelihara bahari tempat mereka mencari ikan.
  2. Mereka menggunakan peralatan sederhana, seperti jala ikan biasa dan menggunakan bahtera nelayan tradisional.
  3. Mereka harus memastikan bahari mereka tidak terkotori oleh zat-zat berbahaya.
Keempat
  1. Kehidupan para nelayan diwarnai dengan serangkaian acara yang telah diturunkan dari nenek moyang mereka.
  2. Perayaan Petik Laut dilakukan untuk memberikan ucapan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Baca Juga :  Masyarakat Bali Yang Bersatu

Lalu, buatlah sebuah diagram yang menjelaskan isi bacaan di setiap paragraf, mirip yang telah dicontohkan pada pembelajaran kedua. Tentukanlah pokok pikiran dari setiap paragraf dalam bacaan. Buatlah garis dari judul bacaan yang mewakili pokok pikiran dari bacaan ke arah pokok pikiran dari masing-masing paragraf.

Berilah keterangan korelasi antara isi bacaan dengan pokok pikiran di setiap paragrafnya. Lakukanlah bersama dengan sobat sebangkumu! Buatlah diagrammu pada daerah yang disediakan di bawah ini.

Garisbawahi pokok pikiran di setiap paragraf dari bacaan di atas. Lalu buatlah pertanyaan dengan menggunakan kata tanya yang sesuai. Kamu dapat menggunakan kata tanya: apa, siapa, mengapa, kapan, bagaimana, dan di mana. Tuliskanlah pertanyaan dan jawabannya pada tempat yang tersedia berikut ini.

  1. Siapa saja yang bertemu di kawasan pelelangan ikan? (Nelayan dan pedagang ikan)
  2. Kapan biasanya daerah pelelangan ikan ramai? (Setiap hari pada ekspresi dominan tangkap ikan)
  3. Bagaimana cara para nelayan harus memelihara bahari daerah mencari ikan?(Tidak menggunakan zat berbahaya dan alat tangkap sederhana)
  4. Siapa yang menghipnotis kehidupan para nelayan? (Nenek moyang mereka)
Baca Juga :  Persatuan Dan Kesatuan Dalam Sumpah Perjaka

Tuliskanlah pemahamanmu tentang isi bacaan dalam goresan pena satu paragraf berikut.

Para nelayan dan pedagang ikan bertemu di sebuah kawasan pelelangan ikan. Tempat pelelangan ikan ramai setiap hari pada isu terkini tangkap ikan. Para nelayan juga harus memelihara laut kawasan mereka mencari ikan. Kehidupan para nelayan diwarnai dengan serangkaian acara yang telah diturunkan dari nenek moyang mereka.

Terima kasih telah membaca artikel di website kabarpandeglang.com, semoga bisa memberikan informasi yang bermanfaat bagi kamu dan bisa dijadikan referensi. Artikel ini telah dimuat pada kategori pendididkan https://kabarpandeglang.com/topik/pendidikan/, Jangan lupa share ya jika artikelnya bermanfaat. Salam admin ganteng..!!