Sebelum Menyesal, Tinggalkan Dia Jika Ragu-ragu Menikahimu, Ini Alasannya

Sebelum Menyesal, Tinggalkan Dia Jika Ragu-ragu Menikahimu, Ini Alasannya

Sebelum Menyesal, Tinggalkan Dia Jika Ragu-ragu Menikahimu, Ini Alasannya

Entah kenapa, perasaan cinta itu hanya membahagiakan diawal saja dan terlihat sangat menyakinan hanya pada saat awal mendekati.

Padahal tujuan dari saling mencintai adalah pernikahan, meski setiap hubungan pasti dihampiri berbagai masalah dan tidak bisa melalui dengan baik justru berakibat pada hubungan.

Ketika hubungan sudah goyah, perasaannya semakin memudar, yang dulunya yakin akan menikah semakin lama semakin gelisah apakah ingin tetap dilanjutkan atau lebih baik udahan.

Ada beberapa alasan kenapa sebaiknya tidak dilanjutkan kejenjang pernikahan.

1. Jika Dia Serius Dia Tidak Akan Pernah Ragu

Menikah itu adalah kehidupan yang sangat panjang dan lama, maka dari itu butuh keyakinan yang sangat mendalam. Jika ragu lebih baik jangan diteruskan karena bisa membahayakan pernikahan.

Baca Juga :  Wanita Berilmu Tak Hanya Dilihat Dari Seberapa Tinggi Gelarnya, Tapi Seberapa Besar Ia Mengamalkan Ilmunya

2. Bukan Seseorang yang Terbaik

Ketika dia meragukanmu, itu artinya dia bukan yang terbaik untukmu. Mungkin dengan seperti kamu akan sadar bahwa yang terbaik tidak akan pernah meninggalkanmu sendiri.

3. Jangan Membuang Waktu Menunggu Seseorang yang Tidak Pasti

Kamu pantas mendapatkan seseorang yang sangat mencintai dan menyayangimu tanpa ada keraguan sedikit pun didalamnya. Jika dia tidak serius dan ragu kepadamu lebih baik tidak perlu diteruskan lagi.

4. Ada yang Lebih Baik Dari Dia

Jika dia tidak mampu membuatmu bahagia, tidak bertanggung jawab atas hatimu lebih baik sudahi. Yakin saja bahwa ada yang lebih baik dari dia, ada yang lebih bertanggung jawab dan bisa menjagamu dari dia.

Baca Juga :  Tidak Akan Ada Hasad dan Dengki, Jika Semua Orang Paham Arti Rezeki

5. Janjinya Tidak Bisa Kamu Pegang

Jika janji dan komitmennya suka berubah-ubah, tidak bisa membuktikan bahwa kamu pilihan yang ia yakini jelas lebih baik tinggalkan.

Lebih baik tegas dari pada menunggu kepastian yang tidak ada ujungnya.