Bagi sebagian orang perselingkuhan didalam pernikahan itu tidak bisa dimaafkan. Namun ada juga yang masih berpikir panjang, masih memikirkan masa depan buah hatinya sehingga memberi kesempatan bagi pasangannya meski sudah mengkhianatinya.
Tidak mudah memaafkan pasangan yang sudah mengkhianati kepercayaan, namun jika mampu tak ada salahnya memperbaiki keadaan.
1. Bangun Komunikasi yang Baik
Salah satu untuk memperbaiki keadaan yang buruk dan hati yang tersakiti adalah komunikasi. Ungkapkan semua perasaan yang terpendam selama ini, katakan apapun yang membuatmu tersakiti sehingga pasanganmu bisa mengerti.
Jika pasanganmu mampu membuatmu percaya kembali, karena setelah kecewa dan patah hati akan lahir kasih sayang sepenuhnya dan bisa menghormati pasangannya dengan lebih baik lagi.
2. Berubah Menjadi Lebih Baik Lagi
Untuk bangkit dari pernikahan yang sempat hancur karena perselingkuhan adalah dengan cara sama-sama intropeksi diri. Jangan egois dan mau menang sendiri, berusahalah yang terbaik bagi pasangannya.
Agar pernikahannya bisa bertahan tentu tidak bisa berjuang sendirian, keduanya harus sama-sama berjuang, harus sama-sama mempertahankan serta sadar ada banyak keburukan yang harus dirubah bersama.
3. Saling Memaafkan
Proses penyembuhan harus dilakukan setelah pernikahan diterpa pengkhianatan. Memang tidak mudah sembuh namun memiliki hati yang ikhlas untuk memaafkan kesalahan pasangannya, mencoba membangun kepercayaan dan kesetiaan bersama-sama.
4. Hadapi Tantangan
Perselingkuhan memang akan memberi bekas luka, akan tetapi bukan berarti kamu tidak berhak bahagia. Kamu dan pasangan sama-sama bisa membangun rumah tangga kembali tentu yang lebih baik lagi kedepannya.
Hadapi saja apapun tantangannya, karena kehidupan tidak akan pernah lepas dari yang namanya tantangan dan godaan. Membangun rumah tangga harus sama-sama kokoh dan tahan akan godaan apapun yang bisa merusaka pernikahan.