PANDEGLANG – – angdam III/ Siliwangi, Mayor Jenderal Tentara Nasional Indonesia Nugroho Budi Wiryanto, menghadiri kegiatan Lounching Kapal Babinsa Merah Putih di kampung Pagedongan Desa Sukajadi Kecamatan Carita Pandeglang Banten, yang di hadiri Danrem 064/MY Serang, para Dandim, Kapolda Banten, Forkopimda Provinsi Banten, Pjs Bupati Pandeglang, para Danramil dan Masyarakat setempat, jum’at (06/10/2020).
Dalam sambutannya,
Dandim 0601 Pandeglang Letnan Kolonel Kav. Dedi Setiadi menyampaikan, bahwa Wilayah Korem 064 Maulana Yusuf memiliki garis pantai yang cukup luas sehingga masyarakat yang tinggal di pesisir pantai mayoritas bermata pencaharian sebagai nelayan. Namun, masih banyak para nelayan yang tidak memiliki kapal penangkap ikan yang besar untuk melaut sebab mahalnya biaya buatan pengerjaan kapal baik yang terbuat dari materi dasar kayu maupun fiber.
Karena itu,masih banyaknya nelayan yang belum bisa untuk membuat serta berbelanja Kapal, Danrem 064 Maulana Yusuf memerintahkan jajarannya untuk melaksanakan training pembuatan kapal Ferosement.
“Alhamdulillah Kegiatan training pembuatan kapal sudah berhasil menuntaskan 1 unit Kapal yang diberi nama Kapal Babinsa Merah Putih telah simpulan dan sudah bisa di oprasikan, sedangkan satu unit masih dalam proses pengerjaan,” ujar Dandim Pandeglang.
Pembuatan kapal ini terbuat dari semen dengan panjang 10meter dan lebar 3 meter, pengerjaan kapal ini intinya paling murah di bandingkan kapal kapal lainnya, kapal yang dari kayu paiber harganya ratusan juta, pengerjaan kapal dari semen ini cukup murah hanya Rp 17.150.000 saja telah jadi.”anggaran sendiri Angkatan Darat dari modim, dalam pembuatannya tidak ada kesulitan yang di kerjakan oleh anggotan Korem 064/MY dan Kodim 0601 PDG,” jelasnya.
Sementara Pangdam III Siliwangi Mayor Jenderal Tentara Nasional Indonesia Nugroho Budi Wiryanto dalam potensi itu menunjukkan apresiasi sekaligus merasa bangga kepada para Babinsa jajaran Korem 064 Maulana Yusuf yang sudah berhasil menyelesaikan pengerjaan satu unit kapal ferosement cuma dalam waktu 21 hari saja.
“Keberhasilan para Babinsa membuat kapal ferosemen yang diberi nama Kapal Babinsa Merah Putih dengan panjang 10 meter dan lebar 3 meter diperlukan dapat menjadi percontohan serta membantu para nelayan di kawasan Korem 064/ Maulana Yusuf dalam memajukan ketahanan bahari,” terangnya
Pembuatan kapal ini gres di Kabupaten Pandeglang saja dan akan di kembangkan di kodim kodim lainnya khususnya di daerah pantai.
“Ini ialah kesuksesan para Babinsa jajaran Korem 064/ Maulana Yusuf, yang harus kita apresiasi dan kita dukung guna ketahanan bahari serta untuk memajukan kemakmuran para nelayan. Harapan saya mampu membantu kesulitan masyarakat apakah nanti bisa dipakai penduduk untuk mencari ikan dan lain sebagainya,pada dasarnya dengan pembuatan kapal ini bisa mensejahterakan masyarakat nelayan,” harapnya.
(Red)
