Ratusan Dokter Divaksin, Bupati Irna : Dokter Mesti Survive

Default Social Share Image

PANDEGLANG – Ratusan dokter di Kabupaten Pandeglang hari ini divaksin covid 19. Padahal, pandeglang sebaiknya terjadwalkan pada tahap pertama termin kedua pada bulan Februari.

“Ini hasil kordinasi yang baik dan urgensi bagi para dokter, sebab dokter mesti mampu surviva,” demikian dikatakan Bupati Pandeglang Irna Narulita pada launching vaksin bagi para dokter di Pendopo, Senin (25/1/2021).

Bupati juga mengucapkan terimakasih terhadap pihak Provinsi Banten dan para nakes yang saat ini menjadi garda terdepan dalam penanganan covid 19. “Hari ini seluruh dokter yang tergabung kedalam Ikatan dokter indonesia, besok kita akan monitoring ke pelayanan kesehatan alasannya seluruh nakes di 51 yankes akan di vaksin secara serentak,” ujarnya.

Baca Juga :  Anggaran Perjalanan Dinas Pemkab Pandeglang Rp88 Miliar Dinilai Pemborosan

“Kita besok akan menyaksikan proses vaksinasi di Kecamatan Jiput, Labuan, dan Cikesik,” imbuhnya.

Sementara Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pandeglang Raden Dewi Setiani mengatakan, memang sebaiknya Pandeglang terjadwalkan pada tahap satu termin kedua yakni bulan februari, tetapi kata Dewi, alasannya respon dari Bupati dan pihak Provinsi serta adanya kunjungan dewan perwakilan rakyat-RI jadwalnya dimajukan. “Alhamdulillah tanggapandari pihak provinsi banten, sehingga vaksinasi bisa dimajukan,” kata Dewi

“Besok serentak di 51 yankes tersebar di 36 pkm, rumah sakit pemerintah, dan swasta yang sudah di input pada aplikasi SIS DMK,” sambung Dewi

Dijelaskan Dewi, jumlah dokter yang divaksin hari ini sebanyak 176 dokter ditambah Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (forkopimda), menurutnya, aktivitas hari ini para dokter sebagai teladan bagi nakes lainnya. “Kegiatan ini telah kemi persiapkan dari jauh hari, supaya pelaksanaan vaksinasi ini dapat berjalan tanpa hambatan,” tandasnya.

Baca Juga :  Sungai Cimoyan Meluap, Ratusan Rumah Warga Di Pandeglang Terendam Banjir

“Tahap pertama ini untuk seluruh nakes, untuk penduduk kita masih menunggu isu dari kementerian kesehatan, tetapi ada informasi datanya akan memakai dari pihak KPU, namun kita tunggu saja infomasi lebih lanjut,” pungkasnya.

Sementara, Wakil Bupati Pandeglang Tanto Warsono Arban usai divaksin covid 19 mengatakan, vaksin ini salah satu upaya pemerintah untuk memutus mata rantai penyebaran covid 19. “Dengan di vaksin kekebalan badan akan berkembangsehingga mampu mencegah penyebaran covid 19,” ujarnya.

(Fdz.red)